INILAH ALASANNYA MENGAPA IBU HAMIL MENGKONSUMSI INDOMIE DILARANG?
Indomie adalah salah satu merk mie instant yang sudah tidak asing lagi ditelinga kita.Indomie merupakan makanan yang mudah disajikan apabilaanda lagi sibuk kerja.Yang jadi pertanyaan benarkah isu yang banyak beredar menyebut bahwa Indomie berbahaya dan tidak
dianjurkan bagi ibu hamil ? Untuk mengetahuinya mari kita bahas bersama-sama.
Bahaya Makan Indomie untuk Ibu Hamil
Untuk mengetahui dan membuktikan apakah Indomie untuk ibu hamil berbahaya atau tidak, langkah pertama yang harus dilakukan tak lain adalah dengan melakukan pengecekan terhadap kandungan atau komposisi bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatannya. Adapun setelah kami lakukan pengecekan pada kemasan, kami mengetahui jika dalam pembuatannya Indomie membutuhkan bahan-bahan di antaranya tepung terigu kualitas terbaik dari Bogasari, rempah dan bumbu yang diolah dengan teknologi tinggi, serta tambahan fortifikasi minimal dan vitamin.
Dari kandungan gizinya ini dapat ditarik kesimpulan bahwa indomie untuk ibu hamil tergolong aman dan justru dapat bermanfaat sebagai makanan sumber nutrisi penting kehamilan. Akan tetapi perlu diingat pula bahwa sama seperti bahan makanan instan lainnya, indomie mengandung bahan pengawet dan bahan perasa buatan yang mungkin dapat membahayakan apalagi jika dikonsumsi dalam jangka waktu lama dan terus menerus.Untuk menghindari risiko bahaya makan indomie selama kehamilan, kami menyarankan Anda untuk menerapkan tips aman dalam mengolah mie instan seperti yang kami kutip dari beberapa sumber dibawah ini :
1. Mengganti bumbu instan dengan bumbu buatan sendiri
Bumbu instan yang terdapat dalam kemasan indomie mengandung banyak MSG dan garam. MSG cukup berisiko bagi kehamilan, sedangkan garam dapat meningkatkan risiko hipertensi. Untuk mengatasi masalah ini, disarankan ibu hamil mengganti bumbu instan ini dengan bumbu yang dibuat sendiri.
2. Mengganti air rebusan yang menguning
Air rebusan indomie yang menguning menandakan jika lapisan lilin yang sebelumnya menyeliputi mie kering mentah. Lapisan lilin ini berguna sebagai bahan pengawet dan jika bahan ini masuk ke dalam tubuh kita dalam jumlah yang banyak –apalagi bagi ibu hamil, tentu efek yang ditimbulkan bisa membuat kesehatan kita menurun di waktu yang akan datang.
Untuk mencegah risiko ini, disarankan untuk mengganti air rebusan yang menguning dengan air rebusan yang masih bersih. Tips ini terutama sebaiknya diterapkan pada pengolahan mie rebus, sedangkan pada mie goreng, penyiraman dengan air dingin pada mie yang sudah ditiriskan dapat dilakukan sebagai penggantinya.
3. Menambahkan sayuran hijau dan daging
Indomie dan mie instan laninnya mengandung banyak karbohidrat dan nutrisi fortifikasi. Untuk mencukupi kebutuhan gizi, konsumsi nutrisi fortifikasi seperti vitamin dan mineral perlu diimbangi dengan konsumsi nutrisi alami dengan penambahan sayuran hijau dan daging.
Indomie adalah salah satu merk mie instant yang sudah tidak asing lagi ditelinga kita.Indomie merupakan makanan yang mudah disajikan apabilaanda lagi sibuk kerja.Yang jadi pertanyaan benarkah isu yang banyak beredar menyebut bahwa Indomie berbahaya dan tidak
dianjurkan bagi ibu hamil ? Untuk mengetahuinya mari kita bahas bersama-sama.
Bahaya Makan Indomie untuk Ibu Hamil
Untuk mengetahui dan membuktikan apakah Indomie untuk ibu hamil berbahaya atau tidak, langkah pertama yang harus dilakukan tak lain adalah dengan melakukan pengecekan terhadap kandungan atau komposisi bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatannya. Adapun setelah kami lakukan pengecekan pada kemasan, kami mengetahui jika dalam pembuatannya Indomie membutuhkan bahan-bahan di antaranya tepung terigu kualitas terbaik dari Bogasari, rempah dan bumbu yang diolah dengan teknologi tinggi, serta tambahan fortifikasi minimal dan vitamin.
Dari kandungan gizinya ini dapat ditarik kesimpulan bahwa indomie untuk ibu hamil tergolong aman dan justru dapat bermanfaat sebagai makanan sumber nutrisi penting kehamilan. Akan tetapi perlu diingat pula bahwa sama seperti bahan makanan instan lainnya, indomie mengandung bahan pengawet dan bahan perasa buatan yang mungkin dapat membahayakan apalagi jika dikonsumsi dalam jangka waktu lama dan terus menerus.Untuk menghindari risiko bahaya makan indomie selama kehamilan, kami menyarankan Anda untuk menerapkan tips aman dalam mengolah mie instan seperti yang kami kutip dari beberapa sumber dibawah ini :
1. Mengganti bumbu instan dengan bumbu buatan sendiri
Bumbu instan yang terdapat dalam kemasan indomie mengandung banyak MSG dan garam. MSG cukup berisiko bagi kehamilan, sedangkan garam dapat meningkatkan risiko hipertensi. Untuk mengatasi masalah ini, disarankan ibu hamil mengganti bumbu instan ini dengan bumbu yang dibuat sendiri.
2. Mengganti air rebusan yang menguning
Air rebusan indomie yang menguning menandakan jika lapisan lilin yang sebelumnya menyeliputi mie kering mentah. Lapisan lilin ini berguna sebagai bahan pengawet dan jika bahan ini masuk ke dalam tubuh kita dalam jumlah yang banyak –apalagi bagi ibu hamil, tentu efek yang ditimbulkan bisa membuat kesehatan kita menurun di waktu yang akan datang.
Untuk mencegah risiko ini, disarankan untuk mengganti air rebusan yang menguning dengan air rebusan yang masih bersih. Tips ini terutama sebaiknya diterapkan pada pengolahan mie rebus, sedangkan pada mie goreng, penyiraman dengan air dingin pada mie yang sudah ditiriskan dapat dilakukan sebagai penggantinya.
3. Menambahkan sayuran hijau dan daging
Indomie dan mie instan laninnya mengandung banyak karbohidrat dan nutrisi fortifikasi. Untuk mencukupi kebutuhan gizi, konsumsi nutrisi fortifikasi seperti vitamin dan mineral perlu diimbangi dengan konsumsi nutrisi alami dengan penambahan sayuran hijau dan daging.